PTSA - Cooling Water System

Pengukuran Flow Rate dan Holding Volume dalam Cooling Water System dengan PTSA Sensor ST-500

Dalam pengelolaan Cooling water di industri, efisiensi dan akurasi dalam memantau laju alir dan Holding Volume penting untuk menentukan jumlah bahan kimia yang ditambahkan dalam Cooling water System Treatment Program.  Sensor PTSA ST-500 menggunakan bahan Fluorescent dye PTSA dapat menawarkan solusi canggih untuk mendapatkan data laju alir dan holding volume secara akurat.

 

Mengukur Flow Rate dan Holding Volume dengan Sensor PTSA ST-500

  1. Pengukuran Flow Rate:

Mengukur laju alir melibatkan injeksi PTSA ke dalam sistem dan pengukuran konsentrasi PTSA di titik keluar. Sensor memonitor konsentrasi PTSA, yang mengindikasikan seberapa cepat cairan bergerak melalui sistem. Sensor ST-500 mampu mengukur PTSA dengan konsentrasi 0-200 ppb

  1. Pengukuran Holding Volume:

Holding Volume dihitung dengan menambahkan PTSA dengan jumlah tertentu ke dalam cooling system yang akan diukur volumenya, kemudian setelah dijalankan pompa resirkulasi dan yakin sudah bercampur sempurna, dianalisa konsentrasi PTSAnya.  sensor ST-500 dapat menghitung volume total cairan yang ditampung dalam system dengan presisi hingga ±1 ppb. Ini memberikan gambaran tentang kapasitas efektif sistem pendingin.

 

PTSA

Manfaat Integrasi Sensor ST-500 dalam Sistem Pendingin

  • Deteksi Kebocoran Dini: Kemampuan sensor untuk mendeteksi perubahan konsentrasi PTSA memungkinkan deteksi kebocoran dini, meminimalkan risiko kerusakan lebih lanjut dan memudahkan perbaikan tepat waktu.
  • Pemeliharaan Proaktif: Data yang diberikan oleh sensor memastikan bahwa semua komponen sistem beroperasi dengan
  • kondisi optimal dan mengurangi downtime yang tidak direncanakan.

Kesimpulan

Sensor PTSA ST-500 dari Pyxis Labs merupakan teknologi canggih yang mendukung optimalisasi sistem pendingin industri. Dengan kemampuan mengukur secara akurat dan andal laju alir dan Holding Volume, sensor ini membantu dalam mengelola efisiensi operasional, mendeteksi kebocoran lebih awal, dan merencanakan pemeliharaan yang proaktif. Investasi dalam sensor ini tidak hanya meningkatkan kinerja tetapi juga berkontribusi pada pengelolaan sumber daya yang lebih berkelanjutan.

Jika ada pertanyaan terkait teknis dan lain lain, Klik disini !!!

Facebook
Pinterest
Twitter
LinkedIn

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *