CategoriesInline Sensor

Integrasi Sensor Pyxis dalam Sistem Zero Liquid Discharge (ZLD) di Industri Indonesia

Zero Liquid Discharge (ZLD)

Integrasi Sensor Pyxis dalam Sistem Zero Liquid Discharge (ZLD) di Industri Indonesia – Sistem Pengolahan Limbah Zero Liquid Discharge – ZLD adalah teknologi pengolahan limbah cair yang dirancang untuk memanfaatkan hampir semua cairan  yang keluar dari proses industri atau komersial. Tujuannya adalah untuk mengurangi penggunaan air freshwater sehingga dapat menjaga keseimbangan lingkungan yang baik.

Prinsip Kerja ZLD

Sistem ZLD bekerja dengan mengolah air limbah sampai seluruh kandungan airnya diuapkan dan ditampung kembali sebagai air recycle, meninggalkan padatan atau garam yang dapat dibuang atau didaur ulang. Proses ini umumnya melibatkan beberapa tahap, termasuk pengolahan awal, penguapan, kristalisasi, dan pemulihan kondensat. Teknologi ini memungkinkan perusahaan untuk meminimalkan pemakaian air freshwater yang dapat berpotensi untuk merusak keseimbangan lingkungan.

Manfaat ZLD dalam Industri

  1. Konservasi Air: Dengan mendaur ulang hingga 90-95% air limbah, ZLD mengurangi ketergantungan pada sumber air baru.
  2. Kepatuhan Regulasi: Memenuhi standar lingkungan yang semakin ketat terkait pembuangan limbah cair.
  3. Mengurangi Dampak Lingkungan: Mencegah kontaminasi air tanah atau permukaan oleh limbah cair industry.
  4. Efisiensi Biaya Jangka Panjang: Meskipun investasi awal cukup tinggi, pengurangan biaya air dan pengelolaan limbah memberikan keuntungan ekonomi dalam jangka panjang.

Implementasi ZLD di Indonesia

Teknologi Zero Liquid Discharge (ZLD) sudah diterapkan di Indonesia, khususnya di beberapa sektor industri yang banyak menggunakan freshwater dalam proses pengolahan industrinya,  seperti industri tekstil, kertas dan pertambangan

Perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang desain IPAL menggunakan berbagai teknologi canggih seperti reverse osmosis dan distilasi untuk memulihkan dan mendaur ulang air, meminimalkan pembuangan limbah, dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya air. Selain itu, kota-kota besar seperti Surabaya juga telah mulai mengadopsi sistem seperti FLOWREX Super Closed Water Loop untuk mencapai tujuan Zero Liquid Discharge dalam pengelolaan air limbah industri, yang menunjukkan komitmen lokal terhadap pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan.

Keseluruhan upaya ini menunjukkan langkah positif yang diambil oleh Indonesia dalam menghadapi tantangan pengelolaan air dan limbah, dengan harapan bahwa penerapan ZLD akan terus meluas ke lebih banyak sektor dan wilayah di masa depan.

Peran Sensor Pyxis dalam Mendukung Sistem ZLD

Sistem ZLD yang optimal membutuhkan pemantauan parameter secara real-time untuk memastikan efisiensi proses dan kualitas keluaran. Sensor Pyxis menawarkan berbagai solusi yang dapat meningkatkan efektivitas sistem ZLD, di antaranya:

  1. Pemantauan Kualitas Air dalam Pretreatment
  • Sensor LT-635 TSS (Total Suspended Solids): Membantu mengukur tingkat kekeruhan dan padatan tersuspensi untuk memastikan efisiensi filtrasi awal.
  1. Pemantauan Reverse Osmosis (RO)
  • Sensor ST-728 Ultra Low Conductivity: Memantau konsentrasi ion untuk mendeteksi kebocoran membran dan memastikan efisiensi RO.
  1. Pemantauan Efisiensi Evaporator
  • Sensor pH ST-712: Memastikan kondisi pH optimal untuk proses penguapan yang efisien.
  1. Pemantauan Kualitas Air Daur Ulang
  • HM-610 UVAS Sensor CODeq: Mengukur kandungan senyawa organik dalam air daur ulang untuk memastikan kualitas sebelum digunakan kembali.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, adopsi sistem ZLD di Indonesia menunjukkan komitmen terhadap pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan dan menunjukkan harapan bahwa teknologi ini akan terus meluas ke lebih banyak sektor industri dan wilayah di masa yang akan datang. Ini menunjukkan bahwa dengan dukungan teknologi sensor canggih seperti Pyxis, sistem ZLD dapat beroperasi lebih efektif, memberikan manfaat lingkungan dan ekonomi yang signifikan bagi industri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *